Senin, 03 Januari 2011

Perlu Keteladanan untuk Peningkatan Kinerja

Penulis : TIM HUMAS, 03 Januari 2011, 09:30:21
Pelaksaan Upacara dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama RI yang diselenggarakan IAIN Walisongo pada hari Senin (3/1) tampak berbeda dengan upacara peringatan seperti biasanya. Ada yang istimewa dalam upacara yang digelar di halaman kampus I IAIN Walisongo ini, yaitu para petugas upacara, mulai dari pemimpin upacara, pengibar bendera, pembawa acara dan petugas lainnya, semuanya dari unsur pejabat, termasuk komandan pleton yang biasanya dilakukan oleh para satpam, semua dilaksanakan oleh para Kepala bagian dan Kepala Sub Bagian, sementara bertindak sebagai pemimpin upacara adalah Kepala Biro AUAK, Drs H Satriyan Abd Rahman.

Keberadaan para pejabat yang dijadikan sebagai petugas upacara ini diaharpakan disamping sebagai pembuka yang baik di awal tahun 2011, juga dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk keteladanan dalam memberikan pengabdian kepada Negara dan pelayanan kepada semua pihak yang terkait.

“Dalam melakasanakan tugas, kita harus mengedepankan pelayanan serta pengabdian kepada bangsa dan Negara dan juga senantiasa mengharap ridlo Allah SWT sebagai bentuk amal ibadah kita, sehingga akan tercipta kinerja yang optimal”. Demikian tegas Pgs Rektor IAIN Walisongo, Prof Dr H Muhibbin MAg dalam salah satu isi amanatnya.

Beliau juga menambahkan bahwa untuk meningkatkan kwalitas kinerja dan pelayanan, maka diperlukan keteladanan dari unsur-unsur pimpinan yang ada di Kementerian Agama, khususnya di lingkungan IAIN Walisongo, dan ini dinilai sangat efektif.
Disamping itu dibacakan pula sambutan Menteri Agama RI oleh Pgs Rektor yang menjadi Pembina upacara. Dalam sambutannya, Menag mengajak kepada seluruh keluarga Besar Kementerian Agama untuk setidaknya melakukan tiga hal, yakni Pertama, peningkatan wawasan keagamaan yang dinamis. Kedua, penguatan peran agama dalam pembentukan karakter dan peradaban bangsa. Ketiga, peningkatan kerukunan umat beragama dalam membangun kerukunan nasional.

Diharapkan pula adanya optimalisasi fungsi agama sebagai landasan etik atau moral bagi pembangunan, perlunya peningkatan pemahaman dan perilaku keagamaan yang seimbang, moderat dan inklusif, perlunya mewujudkan keshalihan sosial sejalan dengan keshalihan ritual.

Upacara yang dilaksanakan mulai pukul 07.00 WIB ini diikuti oleh seluruh keluarga besar IAIN Walisongo dengan hidmat. Di dalam upacara tersebut terdapat pemberian penghargaan Puslit Award terhadap Penelitian Dosen terbaik tahun 2011, dengan judul “Pengelolaan Wakaf Tunai” diberikan kepada Dr Muhyar Fanani MAg.
Seusai upacara, dilanjutkan dengan ramah tamah sebagai penutup kegiatan untuk menambah keakraban dan kebersamaan antar sesama.

From: IAIN Walisongo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar